Selasa, 09 Januari 2018

Memilih Pakaian untuk Investasi

Pakaian merupakan investasi bagi seorang wanita. Ya iyalah, lewat gaya berpakaian seseorang akan dinilai kepribadiannya. Mau bilang don't judge the book by it's cover? Nyatanya kalau melihat seseorang berpakaian lusuh dan asal-asalan, pasti akan mengurangi respek kita terhadap orang tersebut. Oleh karena itu, walaupun sepertinya sepele, masalah berpakaian merupakan sesuatu yang sangat perlu diperhatikan. Mau menjadi seorang karyawan yang mendapatkan respek dari rekan kerja, atasan, atau pun anak buah? Tentu saja selain attitude yang baik, gaya berpakaian yang rapi memegang peranan penting. Misalkan kita seorang pengusaha, tentu saja penampilan klimis akan menambah kepercayaan pelanggan dan calon pelanggan kita.
Photo baju on super.mataharimall.com

Berikut tips memilih pakaian yang tepat untuk investasi

1. Pakaian berkualitas baik

Pakaian itu nggak perlu punya banyak, lebih baik punya beberapa tetapi berkualitas baik. Memilih pakaian berkualitas baik bisa dilihat dari harga pakaiannya. Kalau murahnya sadis biasanya bahannya juga tidak terlalu bagus. Untuk beberapa orang, merek pakaian dianggap menentukan kualitas pakaiannya. Karena memang untuk merek tertentu, terutama yang sudah internasional atau pun berkualitas ekspor, pastinya ada standar kualitas tertentu yang akan menjamin kepuasan pengguna merek tersebut.

2. Pilihlah model pakaian yang netral

Model pakaian yang dipilih sebaiknya sederhana dan netral. Hindari memilih pakaian yang terlalu banyak detail, karena justru akan memberikan kesan kampungan pada gaya berpakaian kita. Lebih baik memilih model pakaian seperti kemeja kasual, karena selain sederhana, juga dapat digunakan pada berbagai kondisi.

3. Pilihlah bahan pakaian yang tidak mudah kusut

Pernah nggak sih bete karena saat terburu-buru berangkat kerja dan mendapati pakaian yang akan digunakan ternyata kusut? Atau, akan bertemu klien penting tetapi lengan baju berkerut-kerut lusuh? Sebaiknya dari awal membeli pakaian dipertimbangkan mengenai sifat bahan pakaiannya. Pilihlah bahan pakaian yang tidak mudah kusut sehingga penampilan akan selalu rapi dan paripurna.

4. Pilihlah warna pakaian yang netral

Untuk memberi kesan profesional, pilihlah warna pakaian yang netral. Warna pakaian yang cerah akan memberikan kesan bersih dan menarik. Warna-warna netral dan cerah seperti putih, abu-abu muda, krem, atau pun pink dapat dipilih.

Kemeja putih kasual dengan bahan katun silky dapat menjadi pilihan yang tepat untuk investasi pakaian yang wajib dimiliki karena modelnya yang sederhana dan dapat dipadu padankan untuk berbagai acara. Selain itu bahannya tidak mudah kusut dan warnanya netral cerah.

5. Perhatikan pencucian dan penyimpanan pakaian

Setelah mendapatkan pakaian andalan untuk menambah kepercayaan diri, hal lain yang tak kalah penting adalah perawatan pakaian tersebut. Perhatikan cara pencucian dan penyimpanan pakaian tersebut. Sebaiknya cuci dan jemur menggunakan hanger. Keuntungan menjemur pakaian menggunakan hanger adalah pakaian akan menjadi tidak terlalu kusut. Untuk beberapa jenis kain seperti katun silky, spandek sutra, penggunaan hanger untuk menjemur pakaian akan membuat pakaian rapi tanpa disetrika. Meminimalkan penyetrikaan pada pakaian akan menambah keawetan pakaian tersebut.

6. Padu padan pakaian yang dimiliki

Agar pakaian tidak terkesan itu itu saja, padu padankan atasan dan bawahan yang dimiliki. Bila berhijab, dapat variasikan dengan motif-motif jilbab yang dimiliki.

7. Gunakan aksesoris

Untuk menambah fresh penampilan, aksesoris seperti kalung manik-manik atau pun gelang etnik dapat digunakan untuk mempermanis penampilan. Dengan memilih pakaian dengan warna netral, maka pilihan aksesoris yang bisa digunakan semakin bervariasi.

Selamat bereksplorasi menggunakan pakaian yang bernilai investasi dan menunjang penampilan agar lebih baik dan menarik.